UPNOD – Sempat terseok pada awal kompetisi liga Italia 2024/2025. Sekarang AS Roma mulai bangkit, Serigala Ibukota perlahan dekati zona Eropa. Dalam 5 pertandingan yang mereka lalui di Serie A, I Lupi hanya mengalami 1 kali hasil seri dan sisanya berakhir dengan kemenangan. Penampilan konsisten ini membuat posisi mereka mulai membaik di klasmen sementara liga Italia.
Hasil terbaru yang menjadi pertanda kebangkitan serigala Ibukota adalah kemenangan atas Monza. Dalam pertandingan tersebut, anak asuh Claudio Ranieri berhasil meraih hasil meyakinkan dengan skor akhir 4 – 0. Kemenangan I Giallorossi atas Monza tersebut, membuat mereka sekarang menduduki peringkat 9 dengan perolehan 40 poin. Sekarang AS Roma hanya tertinggal 2 poin dari Fiorentina yang menduduki peringkat 6 ( Zona Lolos Kompetisi Eropa ) klasmen sementara Liga Italia.
Jika Paulo Dybala Cs mampu menjaga konsistensi dalam meraih hasil positif. Bukan hal yang mustahil jika mereka dapat finish diperingkat 4 besar. Karena selisih poin mereka dengan juventus yang duduk di peringkat 4 klasmen sementara hanya terpaut 9 poin. Dengan kompetisi yang masih tersisa 12 pertandingan lagi, maka kemungkinan tersebut terbilang masih terbuka sangat lebar.
Claudio Ranieri Jadi Kunci AS Roma Bangkit Musim Ini
Sebelum bergabungnya Claudio Ranieri, klub berjuluk serigala ibukota sempat mengalami penampilan yang mengecewakan. Pada awal musim kompetisi liga italia 2024/2025, I Giallorossi sempat terjatuh hingga papan bawah. Situasi tidak kondusif tersebut, membuat Ivan Juric harus dipecat dari jabatannya sebagai pelatih.
Kemudian nama Claudio Ranieri muncul sebagai alternatif yang dianggap paling cocok. Karena beliau memiliki latar belakangan yang sangat erat dengan I Lupi. Keputusan petinggi roma untuk mendatangkan Claudio Ranieri ternyata memang terbukti sebagai solusi terbaik. Secara perlahan tapi pasti, pelatih berusia 73 tahun memperbaiki performa anak asuhnya.
Terutama setelah paruh musim kompetisi berakhir, Ranieri membawa AS Roma bangkit dengan meraih hasil positif. Dengan torehan yang baik tersebut, klub serigala ibukota akhirnya mampu meninggalkan papan bawah klasmen sementara Serie A. Tidak hanya menjauhkan AS Roma dari zona degradasi yang sempat menghantui mereka. Sekarang I Giallorossi bersama Claudio Ranieri menatap peluang untuk finish di zona Liga Champions ( Peringkat 4 Besar ).
Mengenal Lebih Dekat Sosok Claudio Ranieri
Keberhasilan membawa AS Roma bangkit dari keterpurukan yang mereka alami diawal musim. Tentu membuat banyak orang tertarik untuk mengenal sosok Claudio Ranieri. Pelatih yang lahir pada 20 juli 1951 tersebut merupakan mantan pemain sepak bola profesioanl Italia yang kemudian melanjutkan karir sebagai pelatih.
Sosok legendaris yang sekarang telah berusia 73 tahun tersebut, memulai karir kepelatihannya bersama liga liga bawah di Italia pada akhir tahun 1980-an. Namanya mulai terkenal ketika berhasil membawa Cagliari promosi dari Serie C1 sampai Serie A. Keberhasilan tersebut, membuat beberapa klub top eropa mulai tertarik menggunakan jasanya.
Claudio Ranieri dikenal memiliki kemampuan magis membawa klub promosi ke liga utama masing masing negara. Selain itu, sang legenda juga sempat menghebohkan dunia sepak bola internasional ketika menangani Leicester City. Klub yang baru promosi ke kasta tertinggi liga inggris tersebut ia bawa meraih gelar juara pada tahun tersebut. Situasi tersebut membuat banyak orang merasa kagum dengan kemampuan pelatih bertangan dingin yang satu ini.