Keinginan penjaga gawang FC Dallas, Maarten Paes untuk bisa membela timnas sepak bola Indonesia akhirnya menemukan titik cerah. Erick Thohir selaku ketua umum PSSI menyatakan kalau masalah administrasi dan Court of Arbitrations for Sport (CAS) sudah terselesaikan. Federasi sepak bola Belanda bersama FIFA telah mengesahkan perpindahan sang pemain.
Dengan begitu, pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang tersebut sudah dapat membela tim sepak bola senior Indonesia. Kehadiran Maarten Paes menjadi salah satu kabar gembira jelang lanjutan kualifikasi Piala Dunia zona Asia putaran ketiga.
Karena kabar sontak akan membuat kiper berusia 25 tahun tersebut mendapat panggilan dari pelatih Timnas Shin Tae Yong. Karena kemampuan dan postur tubuh yang ideal dari Paes akan sangat berguna dalam menjaga gawang tim garuda dari kebobolan.
Penyebab Utama Maarten Paes Baru Bisa Memperkuat Indonesia
Kiper FC Dallas tersebut sebenarnya sudah menyandang status sebagai warga negara Indonesia sejak 13 April kemarin. Akan tetapi pemain berusia 25 tahun tersebut belum dapat membela timnas Indonesia karena sempat memperkuat timnas Belanda U-21 di kualifikasi Piala Eropa pada 15 November 2020.
Kondisi tersebut membuat Paes tidak memenuhi regulasi FIFA tentang pergantian Asosiasi yang tertera pada poin 2.b.iii. Oleh karena itu, PSSI berusaha melakukan banding ke CAS terkait situasi yang dialami.
Setelah perjuangan yang cukup panjang dan melelahkan tersebut. Kabar gembira akhirnya datang tepat 1 hari setelah perayaan HUT Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Dimana banding yang dilakukan akhirnya disahkan dan Maarten Paes sekarang dapat membela timnas sepak bola indonesia.
Modal Berharga Jelang Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia
Dengan restu dari FIFA terkait situasi penjaga gawang FC Dallas tersebut. Indonesia tentu mendapat modal berharga jelang kualifikasi Piala Dunia zona Asia. Mengingat lawan yang akan kita hadapi nanti memiliki kemampuan yang lebih baik di banding negara – negara yang ada di kawasan ASEAN.
Skill dan postur tubuh Maarten Paes yang tinggi menjadi jawaban yang tepat untuk mengawal lini belakang tim nasional Indonesia. Karena pemain berusia 25 tahun tersebut akan lebih mudah mengantisipasi bola lambung yang sering menyulitkan penjaga gawang kita.
Jika tidak ada kendala lain yang menghalangi niat Paes untuk membela timnas Indonesia. Pemain yang berposisi sebagai kiper tersebut kemungkinan besar akan langsung turun pada laga melawan Arab Saudi dan Australia pada 5 dan 10 september mendatang.
Untuk itu, mari kita sama sama doakan agar Maarten Paes dapat memberikan kontribusi berarti buat tim Garuda. Sehingga peluang kita untuk tampil pada kompetisi Piala Dunia dapat terealisasi dalam waktu dekat.